BLOG

BLOG

Rabu, Agustus 19, 2015

Review: 21 And Over (2013)

"A Night You'll Never Remember"


Sebenarnya film ini udah lama tayang, tepatnya tahun 2013, tapi karena saya baru nonton, so gak ada salahnya saya buat review-nya sekarang hehe. Banyak yang mengatakan bahwa film ini adalah versi lain dari film The Hangover (2009), bahkan sutradara dan penulis naskahnya pun sama-sama Jon Lucas dan Scott Moore. Maka jangan heran bila film komedi remaja ini memiliki tingkat kekacauan yang sama dengan The Hangover. Namun kekacauan yang saya maksud bukan filmnya yang jelek, membosankan atau tidak lucu, tetapi dari segi kelucuan yang justru berlebihan dan terkesan vulgar.

Ceritanya sendiri adalah tentang mahasiswa bernama Miller (Miles Teller) dan Casey (Skylar Astin) yang berkunjung ke kampus sahabatnya semasa SMA, Jeff Chang (Justin Chon). Miller dan Casey sengaja datang ke kosan Jeff Chang untuk merayakan ulang tahun ke-21 sahabatnya tersebut. Alih-alih ingin mengajak Jeff Chang keluar malam untuk merayakan ultah di beberapa bar, mereka malah kena semprot ayah Jeff Chang, Dr.  Chang (Francois Chau), yang tanpa mereka sadari juga berada dikamar kosan Jeff Chang. Dr. Chang melarang anaknya pergi bersama Miller dan Casey karena Jeff Chang akan menghadiri wawancara kedokteran keesokan harinya.

Ayah Jeff Chang, Dr. Chang
Saat Dr. Chang pergi, Casey yang mencoba mengerti Jeff tak akan bisa keluar karena menyangkut masa depannya, justru tak mendapat dukungan dari Miller yang tetap memaksa Jeff keluar malam. Akhirnya dengan paksaan (read: klakson) Miller, mereka semua akhirnya setuju keluar malam dengan janji hanya satu kali minum. Tapi namanya juga laki-laki, klo udah ketemu sahabat lama suka lupa waktu. 

Malam harinya saat berpetualang ke beberapa bar, Jeff Chang justru mabuk berat. Casey dan Miller pun mencoba mengantar Jeff pulang, namun tanpa mereka sadari, mereka benar-benar tak tau dimana mereka sekarang berada dan bahkan tak tau dimana kosan Jeff Chang. Misi untuk mengantar pulang Jeff Chang inilah inti dari film ini. Beberapa pengalaman seperti masuk ke asrama mahasiswi latin, membuat ricuh acara kampus dan pemandu sorak, dikejar banteng, hingga masuk ke bar-bar aneh adalah sederet kegilaan yang Casey dan Miller harus hadapi. 

Casey, Jeff Chang dan Miller.
Namun misi ini justru mengantarkan Casey pada mahasiswi cantik bernama Nichole (Sarah Wright), keduanya pun diam-diam saling mengagumi walalupun Nichole telah memiliki kekasih. Balik lagi ke Jeff Chang, siapa sangka ditengah kegilaan yang mereka alami, Casey dan Miller justru dikejutkan oleh beberapa fakta tentang Jeff Chang yang dikenal sebagai mahasiswa psikopat yang pernah berurusan dengan polisi dengan kasus tindakan bunuh diri. Dan seterusnya pokoknya gitu. Buat kalian yang udah nonton pasti udah tau akhir petualangan gila mereka, yang pasti beneran gila.

Casey dan Nichole yang diam-diam saling mengagumi satu sama lain.
Buat kalian yang suka dengan film komedi anak kampus yang konyol tapi fresh, film 21 and Over adalah jawabannya. Namun jangan kaget ketika kalian menonton film ini, kalian akan benar-benar disajikan dengan tontonan yang terkesan jorok dan vulgar, ya film ini memang banyak menyajikan adegan yang hanya boleh ditonton oleh orang dewasa. 

Namun diluar dari filmnya yang memiliki humor vulgar, film ini memiliki jalan cerita yang sederhana yang pasti akan mudah dimengerti oleh para penonton khususnya bagi anak kampus. Film ini juga menyimpan pesan moral untuk sebuah persahabatan dan untuk anak muda yang sedang mencari jati diri. Pesan untuk tak usah mendengarkan kata orang lain bahkan kata orang tua sekalipun, coba disampaikan film ini melalui kisah Jeff Chang yang selalu dipaksa sang ayah untuk menjadi seorang dokter walaupun Jeff merasa tak suka dan tak bisa. Jelas bahwa kisah Jeff yang disebut mahasiswa psikopat dan hampir bunuh diri ini tak lain akibat paksaan sang ayah.


Ya memang memilih jurusan kampus adalah salah satu kendala umum yang sering dihadapi mahasiswa jaman sekarang. Paksaan orang tua untuk menjadi ini itu menjadi halangan tersendiri untuk kita yang acap kali tak sependapat dengan apa yang orang tua mau. Namun jangan terlalu menganggap serius film ini, masih banyak pesan yang harus kita saring lagi. Ingat buat kalian yang mau menonton film ini, jangan coba ajak adek-adek kalian yang masih dibawah umur, karena film ini direkomendasikan untuk usia 18++.

0 comments:

Posting Komentar