Sosok kapten terbaik Liga Inggris.
Peran seorang kapten dalam sepakbola atau olahraga apapun, jelas sangat krusial bagi sebuah tim. Kapten atau pemimpin tidak hanya harus mampu memimpin tim, namun juga dituntut untuk bisa mengayomi rekan-rekan setimnya. Seorang kapten yang baik akan selalu dikenang, tidak hanya untuk rekan setimnya, namun juga untuk fans, maupun lawan sekalipun.
Kesan seperti bertanggung jawab, berprilaku baik di lapangan maupun luar lapangan, mampu mengayomi, berkharisma, berpengalaman adalah sedikit dari syarat untuk menjadi seorang kapten. Tak ayal, bukan perkara mudah mencari atau menjadi seorang kapten. Premier League, salah satu liga terbaik dunia, punya sederet nama-nama yang memiliki sifat-sifat tersebut. Siapa saja mereka ? Berikut rangkumannya dalam lima kapten liga Inggris terbaik sepanjang sejarah, cekidot:
1. John Terry
John Terry adalah kapten dari klub London Barat, Chelsea. Terry dikenal sebagai bek tengah dari Inggris yang sangat tangguh. Performanya yang selalu konsisten serta mampu menjadi pemimpin bagi rekan-rekan setimnya, adalah salah satu kunci Chelsea mampu meraih sukses di liga domestik juga Eropa. Bersama Chelsea, pemain bernomor punggung 26 ini telah memenangkan banyak trofi salah satunya trofi liga champions juga europe.
Berseragam Chelsea sejak tahun 1995 (akademi), Terry sampai detik ini masih tercatat sebagai kapten Chelsea dan perannya bisa dibilang belum tergantikan. Bahkan baru-baru ini, media Inggris, Mirror, menobatkan Terry sebagai Kapten Tersukses di Liga Inggris, lewat raihan trofi yang pernah ia raih dengan Chelsea. Trofi akan terus bertambah seiring ia yang masih menjadi pemain Chelsea dan akan terus mempertahankan gelarnya sebagai kapten tersukses sepanjang sejarah Liga Inggris.
Berseragam Chelsea sejak tahun 1995 (akademi), Terry sampai detik ini masih tercatat sebagai kapten Chelsea dan perannya bisa dibilang belum tergantikan. Bahkan baru-baru ini, media Inggris, Mirror, menobatkan Terry sebagai Kapten Tersukses di Liga Inggris, lewat raihan trofi yang pernah ia raih dengan Chelsea. Trofi akan terus bertambah seiring ia yang masih menjadi pemain Chelsea dan akan terus mempertahankan gelarnya sebagai kapten tersukses sepanjang sejarah Liga Inggris.
2. Tony Adams
Bagi fans Arsenal, nama Tony Adams dikenal sebagai pemain terbesar dalam klub sepanjang masa. Adams menghabiskan 22 tahun selama karirnya untuk klub berjuluk The Gunners itu. Pemain yang bermain pada posisi bek ini telah mempersembahkan empat trofi liga Inggris, tiga FA Cup, dua League Cup, UEFA Cup, serta tiga FA Community Shields.
Untuk menghormati jasa Adams selama berseragam Arsenal, Arsenal pun meresmikan patung Adams yang terletak di depan kandang Arsenal, Emirates Stadium, pada tanggal 9 Desember 2011. Ketika dirinya memutuskan untuk gantung sepatu ditahun 2002, Adams pun memutuskan untuk terjun kedunia manajemen sepak bola, dan telah menjadi bagian bagi Wycombe Wanderers, Portsmouth, dan Gambala.
Bagi fans Arsenal, nama Tony Adams dikenal sebagai pemain terbesar dalam klub sepanjang masa. Adams menghabiskan 22 tahun selama karirnya untuk klub berjuluk The Gunners itu. Pemain yang bermain pada posisi bek ini telah mempersembahkan empat trofi liga Inggris, tiga FA Cup, dua League Cup, UEFA Cup, serta tiga FA Community Shields.
Untuk menghormati jasa Adams selama berseragam Arsenal, Arsenal pun meresmikan patung Adams yang terletak di depan kandang Arsenal, Emirates Stadium, pada tanggal 9 Desember 2011. Ketika dirinya memutuskan untuk gantung sepatu ditahun 2002, Adams pun memutuskan untuk terjun kedunia manajemen sepak bola, dan telah menjadi bagian bagi Wycombe Wanderers, Portsmouth, dan Gambala.
3. Roy Keane
Roy Keane merupakan mantan kapten bagi Manchester United yang melegenda. Bermain hampir 12 musim bersama United dari tahun 1993-2005 sebelum akhirnya memutuskan untuk hijrah ke Celtic selama semusim dan akhirnya gantung sepatu setelahnya. Selama menjadi kapten bagi United, Keane dikenal sebagai kapten dengan perawakan tegas dengan permainannya yang cenderung agresif juga keras.
Kapten berkebangsaan Irlandia ini telah mempersembahkan setidaknya 7 trofi liga Inggris, 4 Community Shield, 4 FA Cup, serta 1 trofi champions bagi Manchester United. Dan setelah memutuskan gantung sepatu, Keane memutuskan untuk menerima pinangan Sunderland untuk menjadi tim manajemen hingga tahun 2008 dan bagi Aston Villa di tahun 2014. Kini Keane masih tercatat sebagai asisten manajer di timnas Irlandia.
Roy Keane merupakan mantan kapten bagi Manchester United yang melegenda. Bermain hampir 12 musim bersama United dari tahun 1993-2005 sebelum akhirnya memutuskan untuk hijrah ke Celtic selama semusim dan akhirnya gantung sepatu setelahnya. Selama menjadi kapten bagi United, Keane dikenal sebagai kapten dengan perawakan tegas dengan permainannya yang cenderung agresif juga keras.
Kapten berkebangsaan Irlandia ini telah mempersembahkan setidaknya 7 trofi liga Inggris, 4 Community Shield, 4 FA Cup, serta 1 trofi champions bagi Manchester United. Dan setelah memutuskan gantung sepatu, Keane memutuskan untuk menerima pinangan Sunderland untuk menjadi tim manajemen hingga tahun 2008 dan bagi Aston Villa di tahun 2014. Kini Keane masih tercatat sebagai asisten manajer di timnas Irlandia.
4. Steven Gerrard
Sosok Steven Gerrard adalah salah satu sosok kapten yang paling disegani dimanapun ia bermain. Image-nya sebagai kapten Liverpool masih sangat melekat pada dirinya hingga kini. Gerrard memiliki perawakan yang kalem, berjiwa pemimpin dan mampu menghidupkan permainan bagi klubnya. Maka tak heran bahwa sosok Gerrard sangat disegani tidak hanya untuk rekan setimnya, tapi juga untuk fans bahkan lawannya.
Sejak menggantikan Sami Hypia di tahun 2003, sosoknya hampir tak tergantikan bagi Liverpool. Bahkan ditahun 2005, Gerrard berhasil mempersembahkan gelar Liga Champions untuk Liverpool, setelah sebelumnya memenangkan laga yang dramatis melawan AC Milan di final. Namun kini, nama Gerrard hanya tinggal kenangan bagi Liverpool, karena sang kapten memutuskan hijrah ke klub liga Amerika, LA Galaxy.
5. Vincent Kompany
Peran seorang Vincent Kompany bagi Manchester City sangatlah penting dan krusial. Bersama Kompany lah City berhasil merekuh gelar Premier League dalam waktu 44 tahun terakhir pada tahun 2011/2012, dan kembali keluar sebagai juara di tahun 2013/2014. Selain 2 trofi liga, bersama City, Kompany juga berhasil meraih 1 trofi Community Shield dan 1 trofi FA Cup.
Bagi manajer Manchester City, Roberto Mancini, dengan kehebatan Kompany di tiap musim, serta sifat juga mentalnya, Kompany dapat menjadi bek terbaik di Liga Inggris. Pemain berpaspor Belgia ini mulai bergabung dengan City dari tahun 2008 hingga sekarang. Selain sebagai kapten bagi City, Kompany juga bermain sebagai kapten bagi timnas Belgia. Karir Kompany akan terus menanjak seiring usianya yang masih cenderung muda (kelahiran 1986) dan konsistensinya sebagai kapten yang hebat bagi klubnya.
Peran seorang Vincent Kompany bagi Manchester City sangatlah penting dan krusial. Bersama Kompany lah City berhasil merekuh gelar Premier League dalam waktu 44 tahun terakhir pada tahun 2011/2012, dan kembali keluar sebagai juara di tahun 2013/2014. Selain 2 trofi liga, bersama City, Kompany juga berhasil meraih 1 trofi Community Shield dan 1 trofi FA Cup.
Bagi manajer Manchester City, Roberto Mancini, dengan kehebatan Kompany di tiap musim, serta sifat juga mentalnya, Kompany dapat menjadi bek terbaik di Liga Inggris. Pemain berpaspor Belgia ini mulai bergabung dengan City dari tahun 2008 hingga sekarang. Selain sebagai kapten bagi City, Kompany juga bermain sebagai kapten bagi timnas Belgia. Karir Kompany akan terus menanjak seiring usianya yang masih cenderung muda (kelahiran 1986) dan konsistensinya sebagai kapten yang hebat bagi klubnya.
0 comments:
Posting Komentar