Profil: Ayu Gani - Asia Next Top Model Cycle 3

Dia dapat mewakili kecantikan klasik wanita Asia.

Malam tadi Ayu Gani yang merupakan salah satu dari 15 kontestan Asia Next Top Model Cycle 3 resmi keluar sebagai juara. Keluarnya Gani sebagai pemenang menjadi kebanggaan tersendiri bagi Indonesia. Pasalnya AsNTM yang sudah memasuki musim ketiganya tidak pernah menyisakan wakil Indonesia sebagai juara. 

Di musim pertama Indonesia hanya mengirim satu saja wakilnya yaitu Filantropi yang harus tersisih di episode keempat. Masuk musim kedua, Indonesia diwakili oleh Bona dan Janice, namun kembali Bona harus pulkam di episode kedua lalu disusul Janice di episode ketujuh. Masuk musim ketiga Indonesia mengirim tiga wakilnya sekaligus (paling banyak bersama dengan Filipina yang juga mengirim tiga), yakni ada Gani, Tahlia, dan Rani, namun Rani harus say bye duluan di episode ketiga. Masih memiliki dua wakilnya hingga masuk episode kesembilan (enam besar), Tahlia dan Gani harus masuk bottom two, Indonesia harus merelakan satu wakilnya dan Tahlia resmi harus angkat koper, menyisakan Gani hingga masuk tiga besar dan berhasil keluar sebagai juara.

(ki-ka) Rani, Gani dan Tahlia #TeamIndonesia

Perjalanan Gani pun tidak mudah, sempat tidak percaya diri diawal-awal hingga berhasil memenangkan kompetisi, berikut kisah singkat perjalanan seorang Ayu Gani:

Sebelum AsNTM nama Gani sebenarnya sudah cukup dikenal di Indonesia. Langkah awal seorang Gani adalah saat dirinya berhasil menyabet gelar The Most Favorite di ajang Wajah Femina tahun 2011 silam. Wanita asal Yogyakarta ini pun lantas sering malang melintang di pergelaran fashion show ternama di ibukota, sebut saja Jakarta Fashion Week, Jakarta Fashion and Food Festival, hingga Indonesia Fashion Week pernah ia jalani.

Pada awalnya, Gani sebenarnya tidak terlalu tertarik namun desakan sang ibunda lah yang membuatnya akhirnya ikut ajang bergengsi di Asia ini. "Mamaku kan ibu rumah tangga, jadi kerjaannya nonton TV terus. Waktu liat iklan AsNTM mamaku semangat banget nyuruh ikutan. Awalnya aku gamau tapi dipaksa. Begitu lolos, mamaku langsung optimis," ujar Gani saat wawancara dengan Wolipop.

Sebenarnya sejak awal Gani sudah memiliki sesuatu yang unik, yakni terletak pada wajah dan rahangnya yang terlihat tegas, membuatnya sempat menjadi favorit para juri. Bahkan Gani disebut-sebut memiliki wajah yang unik nan eksotis mewakili kecantikan klasik wanita Asia. Episode demi episode ia lewati, hingga pada episode keenam Gani pun mendapat Best Photo saat melakukan sesi pemotretan bersama Zalora.

Gani memenangkan Best Photo saat menjadi bintang iklan Zalora

Salah satu komen yang terus teringat dibenak Gani adalah komen Alex Perry. Alex Perry merupakan salah satu juri di ajang ini. Ia agaknya sedikit pesimis dengan tubuh Gani yang dinilainya pendek. Dengan tinggi yang "hanya" 173cm Gani sempat pesimis, ia pun berujar, "Di masa depan mungkin aku akan membintangi iklan atau kampanye karena tinggiku hanya 173cm.", saat ditanya mengenai bayangan tentang karirnya di masa depan.

Kepercayaan diri Gani sempat down di episode kesembilan. Saat itu Gani sempat mendapat ganjaran hadiah pergi ke spa, ia mendapat hadiah tersebut karena Barbara, salah satu kontestan dari Jepang yang juga sahabat Gani memenangkan challenge dan memilih Gani untuk menemaninya pergi ke spa. Namun kegembiraan Gani tak berlanjut saat sesi pemotretan, saat itu semua kontestan harus melakukan pemotretan dengan digantung menggunakan sling sembari menggunakan gaun indah rancangan Alex Perry. Gani pun sempat kesulitan, "Dia (Gani) seperti teh celup.", komen Alex Perry kecewa. Gani pun masuk bottom two bersama sahabatnya yang juga wakil Indonesia, Tahlia. Namun Tahlia lah yang harus tersingkir dan menyumpahi Gani keluar sebagai juara. Sumpah yang positif.

Masuk episode ke-12 menyisakan empat besar Gani, Barbara (Jepang), Aimee (Singapura), dan Monika (Filipina). Melihat mereka berkompetisi seperti melihat challenge group. Gani sangat dekat dengan Barbara, sementara Aimee sangat dekat dengan Monika, mereka terlihat berusaha dan tak mau sahabatnya pergi. Gani pun berhasil menyabet Best Photo saat sesi foto menjadi cover majalah Harper Bazaar. Namun kegembiraan Gani hilang setelah mengetahui bahwa sahabatnya Barbara harus tersisih dan menyisakan ia seorang diri bersama Aimee-Monika. Seperti Tahlia, Barbara pun menyumpahi Gani sebagai pemenang. Kembali, sumpah yang positif.

Bersama Aimee dan Monika di final penjurian

Kepergian Barbara agaknya membuat Gani benar-benar sedih, "Saya merasa tidak percaya diri sejak Barbara pergi," ujarnya disalah satu episode. Namun Gani pun bangkit untuk membuat bangga sahabat-sahabatnya, "Saya kehilangan orang-orang yang dekat dengan saya, jadi saya harus menang.", kata Gani optimis.

Final tiba, ketiga kontestan harus melakukan sesi foto menggunakan adibusana, Gani pun sempat kesulitan di awal namun mampu menemukan foto terbaiknya di beberapa jepretan terakhir. Challenge kedua adalah runway, tantangan sesungguhnya untuk seorang Gani karena sejak awal tidak pede dengan tubuhnya dan menganggap tidak cocok dengan dunia fashion show. Suntikan dukungan datang dari Tahlia dan Barbara yang ternyata hadir (dengan beberapa kontestan lain) untuk membantu challenge runway ini. Gani bangkit dan berhasil membuat kejutan para juri khususnya untuk Alex Perry. "Gani mengejutkanku. Aku tidak berpikir tentang tubuhnya yang pendek karena ia terlihat seperti menguasai panggung," ujar Alex Perry.

Sesi penjurian pun dimulai, dan Gani yang didatangi oleh ayah dan ibunya berhasil keluar sebagai pemenang Asia Next Top Model Cycle 3. Gani pun berhak atas mobil Subaru XV STI, kesempatan untuk tampil di sampul Harper Bazaar Singapura, menjadi wajah baru untuk TREsemme, serta kontrak modeling bersama Storm Model Management yang berpusat di London. Dan yang paling penting, ia berhasil membuat bangga Indonesia di dunia fashion.

Selamat Ayu Gani.

 

Congratulations GANI !!!

"Aku tidak berpikir menang, aku bahkan terlalu takut untuk memimpikannya. Tapi aku bangga menjadi orang Indonesia pertama yang memenangkan ini. Ini lebih dari mimpi jadi nyata. Aku berhasil membuktikan pada diri sendiri. Aku merasa paling senang."

--Gani - Asia Next Top Model Cycle 3--