BLOG

BLOG

Minggu, Maret 01, 2015

10 Pemain Sepakbola Yang Paling Loyal Dengan Klub

Dengan kesetiaannya, menjadikan mereka legenda untuk klub.

Menjadi pemain sepakbola memang memerlukan jam terbang yang banyak demi terus mengasah kemampuan bermain. Itu mengapa tak sedikit pemain yang sering malang melintang ke beberapa klub di dunia. Banyak faktor yang menjadikan mereka pergi kesana kesini, seperti ingin mencari pengalaman baru, faktor gaji yang lebih besar atau karena ketidak cocokan bermain di salah satu klub. Namun ini tidak berlaku bagi nama-nama berikut, mereka dikenal dengan keloyalannya dengan klub masing-masing, ada yang saat ini masih bermain untuk klub itu, ada juga yang sudah pensiun. Siapa saja mereka, cek artikel berikut: 

1. Francesco Totti - AS Roma


Totti adalah salah satu contoh pemain yang paling setia dengan klubnya. Bagaimana tidak, dimulai dari karir juniornya di tahun 1989 hingga tahun 1992 kemudian dilanjutkan dengan karir seniornya dari tahun 1992 hingga sekarang (2015) Totti masih berseragam Roma. Hingga detik ini bahkan belum ada tanda-tanda pemain kebanggan Italia ini akan gantung sepatu. Mungkin Totti benar-benar akan mengakhiri karirnya di AS Roma. Tak heran ia pun mendapat julukan "Pangeran Roma"..

2. Iker Casillas (Real Madrid)


Casillas pertama kali masuk akademi Real Madrid di tahun 1990 ketika usianya masih 9 tahun. Tahun 1998 Casillas pun masuk ke karir seniornya di Real Madrid. Hingga kini, pemain kelahiran 20 Mei 1981 ini sudah berumur 33 tahun, dan bisa dibilang bahwa Casillas sudah menghabiskan sebagian hidupnya untuk Real Madrid. Namun diumurnya yang sudah tidak lagi muda ini, banyak rumor yang memberitakan bahwa Casillas akan hengkang dari Bernabeu. Meski begitu Casillas masih tetap menjadi legenda dan pemain paling loyal untuk Real Madrid.

3. Paolo Maldini (AC Milan)


Siapapun pecinta sepakbola terlebih serie a pasti sangat mengetahui nama ini, ya Paolo Maldini. Maldini adalah salah satu legenda untuk AC Milan. Dimuai dari karir juniornya tahun 1978, lalu dilanjutkan oleh karir seniornya ditahun 1985, Maldini terus berseragam Merah-Hitam. Ia bertahan selama ini bukan karena sepi peminat, namun karena ia ingin mengabdi kepada klub yang telah membesarkan namanya tersebut. Tak ada seorang pun yang meragukan kehebatannya, segudang prestasi telah ia torehkan selama karirnya. Hingga pada tahun 2009, legenda ini memutuskan untuk gantung sepatu.

4. Javier Zanetti (Internazionale)


Pemain berkebangsaan Argentina ini adalah pengabdi untuk klub Internazionale, dialah Javier Zanetti. Zanetti pertama kali masuk Intermilan di tahun 1995, dan terus mengabdi hingga tahun 2014 kemarin memutuskan untuk pensiun. Intermilan memang bukan klub pertama untuk Zanetti, sebelumnya ditahun 1992 Zanetti pernah menjadi bagian untuk klub dari liga Argentina, Banfield Atletico Club hingga tahun 1995.

5. Ryan Giggs (Manchester United)


Ryan Giggs memang merupakan salah satu legenda sepanjang masa untuk Manchester United. Giggs telah mencatatkan namanya di United sejak tahun 1987, saat itu ia masuk akademi junior di Manchester United. Kemudian ia melanjutkan karir seniornya di United pada tahun 1990. Giggs pun memutuskan untuk gantung sepatu tahun 2014 silam. Namun hingga kini, pemain dengan paspor Wales ini masih menjadi bagian untuk setan merah sebagai staff kepelatihan.

6. Alessandro Del Piero (Juventus)


Siapa yang tak kenal dengan pemain yang satu ini, pernah sangat mencuri perhatian di tahun 90-an, dialah Alesandro Del Piero. Del Piero adalah pemain asal Italia dan juga salah satu legenda bagi Juventus. Masuk sebagai skuad Juventus ditahun 1993 hingga tahun 2012, Del Piero telah mencatatkan 513 pertandingan bersama Juventus dan telah mencetak 208 gol. Di tahun 2012, Del Piero pun memutuskan untuk pindah ke Sydney FC. Kemudian Del PIero melanjutkan karirnya di klub Delhi Dynamos FC, klub dari liga India, dari tahun 2014 silam hingga sekarang.

7. Steven Gerrard (Liverpool)


Bersama Liverpool, Steven Gerrad telah memenangkan banyak trofi dan penghargaan, baik untuk klub maupun untuk individu. Gerrard pertama kali masuk akademi junior Liverpool di tahun 1987 hingga tahun 1998, kemudan melanjutkan karir seniornya di tahun 1998 hingg sekarang. Namun beberapa bulan lalu, sang kapten memutuskan untuk hengkang ke klub asal Amerika, LA Galaxy. Keputusannya untuk hengkang ini memang sangat disayangkan para pecinta sepakbola.

8. Raul Gonzalez (Real Madrid)


Raul Gonzalez merupakan salah satu pemain hebat kepunyaan Real Madrid. Raul telah mencatatkan 550 kali pertandingan bersama Los Blancos dan telah mencetak 228 gol. Mengawali karirnya ditahun 1994 di Real Madrid C dan Real Madrid B. Kemudian Raul berhasil masuk skuad Real Madrid ditahun 1994 hingga 2010. Raul pun melanjutkan karir di Schalke04 tahun 2010 hingga 2012, lalu di Al Sadd tahun 2012 hingga 2014, dan kembali memutuskan pergi ke New York Cosmos di tahun 2014 hingga sekarang.

9. John Terry (Chelsea)


Inilah sosok kapten The Blues, John Terry. Terry sudah masuk akademi Chelsea di tahun 1995. Pada tahun 1998, Terry pun memulai debutnya sebagai pemain di squad senior melawan Aston Villa. Hingga kini Terry masih terus berada di benteng pertahanan Chelsea. Terry memang merupakan salah satu bek kebanggaan Inggris dan Chelsea. Sosoknya yang disiplin dalam menjaga pertahanan sangat disegani lawan, begitu juga dalam insting mencetak gol, walaupun ia adalah bek namun Terry kerap membuat gol krusial bagi timnya.

10. Carles Puyol (Barcelona)


Mungkin saat ini ketika Barcelona kewalahan dalam menjaga pertahanannya, mereka akan rindu dengan bek tangguh yang satu ini, dia lah Carles Puyol. Bagaimana tidak, Puyol merupakan salah satu legenda pemain belakang bagi Barcelona. Puyol masuk akademi Barcelona ditahun 1995, sampai tahun 1999 Puyol pun masuk squad utama Barca. Sosoknya memang meyakinkan, dengan badan yang tinggi besar dan rambut yang konsisten gondrong membuat Puyol banyak disegani striker manapun. Namun pada tahun 2014 kemaren, dirinya memutuskan untuk pensiun.

0 comments:

Posting Komentar